PELUANG USAHA, TEKNOLOGI SEDERHANA, HIBURAN, BELAJAR BERSAMA

Search

Custom Search

“Wingghurt” Minuman Fungsional


Tanaman kecipir merupakan tanaman tropis yang  jumlahnya sangat melimpah di negara agraris, contohnya di Indonesia. Di indonesia, tanaman ini banyak ditemukan di daerah Sumatera, Jawa dan Bali. Tanaman kecipir sangat mudah untuk dibudidayakan. Perawatan kecipir pun sangat mudah karena kecipir tidak membutuhkan banyak air. Bintil yang ada di akar tanaman kecipir mengandung nitrogen yang sangat baik untuk menambah unsur hara di dalam tanah. Namun slama ini masyarakat menanam kecipir hanya sebagai penutup pagar. Padahal jika dibandingkan kacang tanah dan kedelai, hasil produksinya per hektare jauh lebih banyak. Produksi biji kecipir mencapai 2.380 kg/ha, sedangkan kacang tanah dan kedelai masing-masing hanya 1.000 kg/ha dan 900 kg/ha.
Bagian tanaman yang paling banyak digunakan adalah polong muda. Namun taukah anda jika biji kecipir tua memiliki komposisi gizi yang paling baik, dibanding polong muda, umbi dan daunnya.
Pada dasarnya semua biji – bijian dapat diproses menjadi susu, termasuk biji kecipir. Dengan mengolahnya menjadi susu kecipir, maka dapat meningkatkan nilai cernanya. Umumnya kacang – kacangan mengandung unsur yang menghalangi aktifitas enzym tripsin (asam lambung) untuk menguraikan protein menjadi asam amino di pencernaan. Namun apabila diproses menjadi susu  maka unsur ini akan berkurang sehingga tidak menghalangi bekerjanya enzym tripsin. Dengan demikian apa yang terkandung dalam biji kecipir lebih mudah termanfaatkan oleh tubuh kita. Susu kecipir merupakan minuman yang bernutrisi tinggi. Sebagai sumber protein nabati, Susu kecipir mempunyai sumber protein yang dapat disejajarkan dengan susu lainnya. Bagi anda yang tidak mengkonsumsi protein hewani, susu kecipir dapat menjadi alternatifnya.
Selama ini yoghurt hanya terbuat dari bahan baku susu hewani namun kini yoghurt tidak harus terbuat dari bahan hewani. Yoghurt bisa dibuat dari bahan nabati, terutama dari jenis kacang-kacangan, misalnya biji kecipir, kedelai, jagung dan lain – lain. Untuk membuat industri Yoghurt dari bahan biji kecipir bisa dilakukan dalam skala rumah tangga, dan dengan modal yang tidak begitu besar. Apalagi proses pembuatan Yoghurt dari biji kecipir ini relatif sederhana.
Proses pembuatan Yoghurt biji kecipir yang relatif sederhana ini ada 5 (lima) tahapan yang harus dilakukan. Adapun kelima tahapan proses pembuatan Yoghurt biji kecipir ini antara lain:
1.  Pembuatan susu kecipir.
Polong kecipir direbus selama setengah jam untuk menghilangkan langu atau dimasukkan ke pressure cooker selama 15 menit. Tujuan perebusan ini adalah mengurangi bau langu dari  biji kecipir. Setelah kulit ari terkelupas, polong digiling sembari dicampur air sebanyak lima kali berat polong kecipir basah. Setelah itu saring. Untuk 300 gram biji kecipir basah bisa menghasilkan 1,5 liter susu mentah.
2.  Pasteurisasi.
Siapkan terlebih dahulu susu kecipir sebanyak 1 liter. Kemudian tuangkan susu kecipir ke dalam panci email dan rebus . Panci email harus dibiarkan dalam posisi terbuka. Kemudian tambahkan gula pasir sebanyak 50 gram dan susu skim sebanyak 50 gram, rebus selama 30 menit sambil terus diaduk – aduk. Adapun tujuan dari perebusan ini adalah untuk menguapkan sebagian kadar air susu. Produk Yoghurt yang baik dihasilkan dari susu yang mengandung lebih 10% bahan kering tanpa lemak.
3.  Pendinginan
Dilakukan pendinginan dengan cepat untuk menghindari terjadinya kontaminasi. Pendinginan dilakukan sampai suhu mencapai 40-45 0C. Suhu ini merupakan suhu optimum untuk pertumbuhan starter (S. thermophillus dan L. bullgaricus).
4.  Inokulasi
Tambahkan starter sebanyak 2 – 3 %  ke dalam  susu kecipir yang telah didinginkan kemudian aduk agar starter tercampur secara merata.
5. Inkubasi
6.  Langkah selanjutnya adalah inkubasi yoghurt selama 24 jam sampai terbentuk yoghurt yang asam ( pH sekitar 4,4 -4,5). Pada pH asam maka protein susu mengalami koagulasi sehingga terbentuk gumpalan dan semakin lama semakin banyak.
Yoghurt yang telah jadi disimpan pada suhu 4-5 0C untuk menghentikan atau memperlambat proses fermentasi. Pada suhu ini dapat disimpan sampai dua minggu.
Selamat Mencoba….

TEKNOLOGI TEPAT GUNA LAINNYA:

See more TEKNOLOGI TEPAT GUNA at : Latest Updates
 

Copyright 2011 TEKNOLOGI TEPAT GUNA - All Rights Reserved
“Wingghurt” Minuman Fungsional